11 Jenis-Jenis Yoga dan Penjelasannya

Jenis-jenis yoga dan penjelasannya merupakan tema pembahasan yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini. Tahukah anda bahwa yoga semakin hari semakin populer sebagai olahraga rutin di masyarakat? Keberadaan yoga dan manfaatnya untuk kesehatan tubuh memang tidak dapat lagi dikesampingkan informasinya. Semakin banyak masyarakat menyadari pentingnya menjaga kesehatan tubuh dengan berolahraga, dan yoga merupakan salah satu jenis olahraga yang baik untuk dilakukan siapa saja.

Walau yoga lebih identik dilakukan oleh wanita, faktanya yoga pun bisa dilakukan oleh para pria. Olahraga yoga memfasilitasi setiap orang dengan keinginan hidup sehat dengan berolahraga. Akan tetapi, untuk mencocokkan yoga yang dilakukan dengan tujuan yoga itu dilakukan maka ada beberapa jenis yoga yang dapat menjadi pilihan. Jenis jenis yoga dan penjelasannya ini sayangnya belum terlalu diketahui oleh masyarakat. Itulah sebabnya pada kesempatan kali ini akan dijelaskan mengenai macam-macam yoga yang dapat anda lakukan. Apa sajakah jenis jenis yoga dan  penjelasannya tersebut? Simak penjelasan pada bagian di bawah ini.

Baca Juga:

• Sejarah Senam Yoga
• Jenis Olahraga yang Mudah dan Murah Dilakukan di Rumah
• Macam Macam Olahraga untuk Mengecilkan Perut Buncit di Rumah
• Jenis Olahraga Ringan yang Dapat Dilakukan di Pagi Hari

Jenis-Jenis Yoga dan Penjelasannya untuk Anda

Seperti dijelaskan sebelumnya, seringkali ada keinginan khusus seseorang untuk melakukan olahraga, termasuk juga untuk melakukan yoga. Dalam mencapai keinginannya tersebut, maka dibutuhkan jenis yoga yang paling tepat untuk dilakukan. Ada berapakah jenis yoga yang dapat menjadi pilihan? Setidaknya ada 11 jenis yoga. Apa saja jenis yoga tersebut dan bagaimana dapat melakukannya? Simak penjelasannya pada bagian berikut ini.

1. Yoga Prenatal

Jenis-jenis yoga dan penjelasannya yang pertama akan dimulai dengan jenis yoga prenatal. Dari namanya saja sudah dapat diketahui bahwa jenis yoga ini dilakukan di masa-masa sebelum melahirkan. Sehingga, sasaran dari olahraga yoga prenatal ini adalah ibu hamil. Mengapa ibu hamil memerlukan yoga? Jawabannya cukup sederhana, yaitu yoga memiliki manfaat baik untuk ibu hamil dalam menghadapi proses melahirkan. Tentu mudah diketahui bahwa ibu hamil seringkali khawatir menghadapi saat-saat melahirkannya. Hal ini berkaitan erat dengan beratnya penderitaan yang harus ibu lalui untuk melahirkan buah hatinya ke dunia.

Dalam menghadapi proses melahirkan, tentu ibu memerlukan kondisi pikiran yang tenang, postur tubuh yang baik, dan kondisi lainnya. Berbagai kondisi ini dapat dicapai dengan melakukan jenis yoga prenatal secara rutin. Satu lagi manfaat yoga prenatal bagi ibu hamil yang paling penting adalah dalam hal melatih pernafasan. Ibu hamil akan lebih mudah mengatasi rasa sesak yang sering dialaminya dan proses melahirkan pun dapat dimulai dengan lebih aman. Manfaat lain dari yoga bagi ibu hamil adalah untuk bersosialisasi dengan ibu hamil lainnya. Ibu hamil dapat saling menguatkan dan berbagi informasi serta pengalaman melahirkan sebelum dan setelah melakukan yoga prenatal.

2. Yoga Power

Satu lagi jenis yoga dan penjelasannya yang perlu anda ketahui adalah jenis yoga power. Jenis yoga yang satu ini dinamakan yoga power karena dibutuhkan tenaga yang kuat untuk dapat melakukan gerakan-gerakan dalam jenis yoga seperti ini. Itulah sebabnya, yoga power menjadi kandidat terkuat untuk dipilih oleh para laki-laki sebagai caranya untuk terlihat lebih lelaki. Pasalnya yoga power akan berfokus pada tujuan menguatkan otot-otot pada tubuh seseorang. Sehingga hasil dari yoga power umumnya adalah otot yang semakin terbentuk.

Bagi anda yang juga seringkali mengalami permasalahan metabolisme tubuh, anda dapat menggunakan yoga power ini untuk menyelesaikannya. Sehingga kalori dalam tubuh anda dapat terbakar dengan mudah dan makanan yang anda konsumsi pun dapat diolah dengan sempurna. Sayangnya perlu diketahui bahwa yoga power merupakan yoga yang paling susah untuk dilakukan. Jenis yoga ini bahkan suli dilakukan oleh para atlet yang sudah biasa berlatih intens. Aliran setiap pergerakan sangat cepat berganti dan banyak gerakan yang membutuhkan kekuatan otot yang tidak biasa. Oleh sebab itu, anda disarankan untuk melatih postur pada beberapa jenis yoga lain terlebih dahulu, sebelum beralih ke yoga power.

3. Yoga Restoratif

Selanjutnya terdapat jenis yoga sederhana yang disebut dengan yoga restoratif. Jenis yoga yang satu ini sesuai dengan namanya, mencoba mengembalikan (restore) tubuh ke dalam ketenangan alaminya. Jadi fokus dari yoga restoratif ini lebih ke bagaimana memberikan ketenangan pada penggunanya. Yoga restoratif bahkan dianggap memiliki kemampuan menenangkan lebih tinggi daripada tidur siang ternyaman yang pernah anda rasakan. Beban gerak dalam yoga restoratif ini pun tidak seberapa. Kurang lebih hanya ada 5 gerakan dalam satu set latihannya. Itulah alasannya mengapa jenis yoga yang satu ini lebih banyak dilakukan oleh orang-orang pasca trauma dan cedera.

Namun, tidak salah juga bagi anda yang memiliki beban kerja berat dan stress untuk mencobanya. Stress dapat dengan mudah dilepaskan mengikuti kelas yoga yang satu ini. Itulah sebabnya kelas yoga restoratif juga dikenal sebagai yoga pencerahan psikologis seseorang. Jadi bagi anda yang ingin mendapatkan ketenangan dalam berolahraga, gunakanlah yoga restoratif ini. Sehingga yoga yang anda lakukan memang sesuai dengan apa yang anda butuhkan, misalnya ketika psikologis anda membutuhkan kenangan, lakukanlah yoga restoratif ini.

4. Yoga Vinyasa

Jenis yoga vinyasa adalah satu lagi yoga yang cukup populer di kalangan pecinta yoga. Yoga vinyasa ini terdiri dari sebanyak 12 gerakan dalam satu set latihan. Apa fokus latihan dari yoga vinyasa yang membedakannya dengan jenis yoga lain? Jenis yoga vinyasa berfokus dalam melatih pernafasan. Kebanyakan gerakan yang dilakukan pun membentuk salam pada matahari pagi dengan teknik pernafasan yang baik. Bagi anda yang masih pemula pun tidak perlu khawatir melakukan olahraga yoga vinyasa ini.

Yoga vinyasa diketahui mudah dipelajari oleh pemula sekalipun. Selain itu, yoga vinyasa pun diketahui memiliki kemampuan yang sangat baik untuk menguatkan beberapa organ inti tubuh. Khusus untuk gerakan penutupan pada yoga vinyasa, terdapat gerakan relaksasi yang dinamakan sebagai savasana. Jenis gerakan ini sangat baik untuk memberikan manfaat tubuh anda mulai dari melancarkan peredaran darah, memberikan ketenangan, dan masih banyak lagi. Jenis yoga vinyasa ini diketahui cukup populer di kalangan wanita, namun tidak menutup kemungkinan untuk pria pun melakukannya.

5. Yoga Yin

Yoga yin merupakan jenis yoga yang mengunggulkan posisi pasif untuk memberikan ketenangan tubuh pada seseorang. Dibandingkan beberapa jenis yoga lainnya, yoga yin mengunggulkan ketenangan, sehingga lebih mirip dengan yoga restoratif. Gerakan dalam yoga yin tergolong sangat sederhana dan hanya dalam satu posisi untuk waktu yang cukup lama. Misalnya gerakan-gerakan dalam yoga yin berpusat pada pergerakan seperti duduk, berbaring, dan beberapa putaran sederhana untuk tubuh anda. Berbagai gerakan sederhana itu pun akan dipertahankan hingga sekitar 5 menit pergerakannya.

Oleh sebab itulah, yoga yin diketahui lebih bertujuan untuk memberikan pemanasan pada tulang dan sendi serta beberapa lapisan tubuh lainnya. Yoga yin ini sangat cocok bagi anda yang ingin melakukan olahraga dalam kondisi tenang. Namun, bagi anda yang sedang dilangda kelelahan karena aktivitas yang terlalu padat pun dapat mencoba yoga yang satu ini untuk mencari ketenangan. Seperti yin pada yin yang, maka yoga yin diharapkan dapat memberikan keseimbangan pada aktivitas harian anda yang padat dan membutuhkan ketenangan. Oleh sebab itu, pilihlah yoga yin untuk anda yang mencari ketenangan melalui olahraga.

Baca Juga:

• Macam macam Gerakan untuk Kelenturan Tubuh
• Jenis Jenis Senam Populer serta Penjelasannya
• Jenis Olahraga untuk Lansia dan Manfaatnya
• Macam macam Olahraga di Rumah untuk Wanita

6. Yoga Anusara

Satu jenis yoga yang sangat kaya akan perlengkapan tambahan dikenal dengan nama yoga anusara. Jenis yoga ini biasanya akan dilakukan dengan berbagai perlengkapan seperti tali yoga, balok yoga, bantal yoga, dan selimut yoga. Berbagai perlengkapan ini digunakan untuk menghasilkan gerakan yang lebih variatif sangat melakukan yoga. Fokus dari jenis yoga anusara diketahui adalah melakukan gerakan dengan tepat dan mampu menahannya dalam waktu yang cukup lama. Oleh sebab itu, yoga anusara membutuhkan stamina yang cukup kuat dalam praktiknya. Anda pun akan diminta untuk menahan posisi karena tempo pergantian gerakan cukup lama dilakukan. Sekitar 5 menit waktu menahan setiap posisinya.

Bagi anda yang masih pemula dalam yoga, anusara masih cukup mudah dilakukan. Namun jenis lebih berat dari anusara yaitu iyengar disarankan untuk dilakukan ketika anda sudah lebih mahir. Jadi bagi anda yang ingin memiliki variasi unik saat berolahraga yoga, maka pillihlah olahraga anusara atau iyengar ini. Dipastikan tubuh anda akan lebih kuat dan fleksibel dari sebelumnya. Jadi sekali lagi, perhatikanlah fokus anda saat memilih jenis yoga yang akan anda lakukan.

7. Yoga Kripalu

Satu lagi jenis yoga yang gerakannya seperti menyapa alam dengan kelembutannya. Jenis yoga kripalu membuat penggunanya seperti semakin dekat dengan alam bahkan menyatu dengannya. Apa yang menjadi fokus pada yoga kripalu ini? Yoga kripalu berusaha memanfaatkan pemberdayaan diri dan tubuh dengan maksimal. Bagaimana caranya sebuah olahraga dapat memberdayakan diri? Ada tiga bagian dalam latihan yoga kripalu ini. Bagian yang pertama ditujukan agar pengguna yoga kripalu dapat mengerti dirinya. Pengertian diri ini dimulai dengan mengetahui bagian-bagian mana yang menurut diri kita merupakan bagian yang baik dan mana yang ingin kita sembunyikan saja.

Lebih lanjut lagi, yoga kripalu pun membantu penggunanya untuk menemukan diri yang sebenarnya, sebelum mewujudkan apa yang diharapkan oleh diri seseorang. Oleh sebab itulah, yoga kripalu diketahui juga sebagai yoga yang mendekati fungsi dari meditasi. Anda dapat melakukan yoga ini walau masih pemula. Jadi jangan khawatir dengan gerakannya yang rumit, karena tujuan utama dari yoga yang satu ini adalah perbaikan diri.

8. Yoga Kundalini

Jenis yoga satu lagi yang tidak hanya melatih fisik penggunanya, tetapi juga melatih bagian spiritual disebut sebagai yoga kundalini. Yoga kundalini mencoba mengkombinasikan latihan diri dengan latihan fisik pada diri seseorang. Artinya berbagai gerakan dalam yoga kundalini ini akan dikombinasikan antara gerak fisik dan gerak diri. Misalnya ketika anda melakukan satu postur untuk melatih pernafasan, anda juga akan mempelajari beberapa mantra yang harus anda bacakan sambil melatih pernafasan anda. Tanpa disadari anda sedang melatih bagian fisik yaitu pernafasan dikombinasikan dengan spiritual yaitu mantra untuk meningkatkan kesadaran diri. Sehingga hasil dari yoga kundalini ini sangat baik dalam hal fisik sekaligus spiritual.

Oleh sebab itu, jenis yoga kundalini sangat disarankan pada anda yang melakukan olahraga untuk mendapatkan ketenangan diri juga. Anda yang memilih masalah dengan pengenalan diri pun disarankan untuk melakukan olahraga yang satu ini. Dengan kata lain, sambil melatih fisik anda pun dapat sekaligus membuat diri anda menjadi lebih mengenal jiwa anda.

9. Yoga Hatha

Bagi anda yang benar-benar masih pemula dan memiliki tubuh yang masih kaku karena tidak terbiasa berolahraga, jenis yoga hatha adalah yoga yang tepat untuk anda. Jenis yoga ini memberikan banyak latihan pengenalan postur yoga yang pastinya masih sulit untuk anda yang baru memulai yoga. Banyak postur dan gerakan yoga yang dilatih seara mendasar pada jenis yoga hatha ini. Oleh sebab itu, bagi anda yang baru pertama kali melakukan yoga sangat disarankan untuk memulainya dengan olahraga yoga hatha. Selama melakukan yoga hatha ini pun dapat mengetahui sejauh mana kemampuan gerakan yoga anda. Setelah mengetahui kemampuan gerakan yoga anda, kemudian anda dapat mulai melatihnya mulai dari dasar hingga anda menjadi lebih mahir. Jadi bagi anda yang ingin memiliki pengenalan yang maksimal mengenai yoga dan melatihnya mulai dari dasar, maka lakukanlah yoga hatha.

10. Yoga Bikram

Yoga bikram adalah yoga yang cukup mirip dengan yoga hot. Keduanya dilakukan pada ruangan yang suhunya sangat panas. Suhu ruangan senagaja dibuah tinggi agar gerakan dapat dilakukan dengan lebih intens. Selain karena gerakan, yoga bikram dan yoga hot akan membuat anda menjadi lebih mudah berkeringat. Jelas saja berkeringat karena suhu ruangan sangat tinggi menyebabkan sedikit saja bergerak, gerakan akan semakin berat efeknya pada tubuh anda. Namun, biasanya anda pun akan semakin tertantang untuk melakukan gerakan yoga dengan berhasil. Anda dapat semakin berkeringat dan kalori pun akan semakin banyak terbakar.

Dalam yoga bikram ada 26 jenis gerakan yang harus dikuasai. Sedangkan dalam yoga hot, banyak gerakan bergantung pada kemampuan anda, yang jelas sangat banyak jumlahnya. Berolahraga yoga dalam suhu tinggi membuat tubuh lebih mudah lentur dan pengeluaran racun lebih mudah dilakukan. Saat ini kelas yoga pun sangat populer di Indonesia. Oleh karena itu, anda yang tertarik untuk berolahraga dengan membakar kalori yang lebih maksimal maka anda dapat melakukan jenis olahraga bikram atau yoga ini.

Baca Juga:

• Macam Macam Olahraga Beladiri
• Sejarah Olahraga Balap Sepeda di Indonesia
• Jenis jenis Olahraga tanpa Alat
• Macam Macam Olahraga Sederhana yang Dapat Dilakukan di Rumah

11. Yoga Ashtanga

Yoga ashtanga merupakan jenis olahraga yang mirip dengan yoga vinyasa. Yoga vinyasa ini adalah satu lagi yoga yang cukup populer di kalangan pecinta yoga. Jenis yoga vinyasa ini terdiri dari sebanyak urutan gerakan dalam satu set latihan dengan tujuan tertentu. Apa fokus latihan dari yoga ashtanga yang membedakannya dengan jenis yoga lain? Jenis yoga ashtanga berfokus dalam melatih pernafasan. Kebanyakan gerakan yang dilakukan pun membentuk salam pada matahari pagi dengan teknik pernafasan yang baik. Bagi anda yang masih pemula pun tidak perlu khawatir melakukan olahraga yoga ashtanga ini. Yoga ashtanga diketahui mudah dipelajari oleh pemula sekalipun karena dilakukan mulai dari awal.

Selain itu, yoga ashtanga pun diketahui memiliki kemampuan yang sangat baik untuk menguatkan beberapa organ inti tubuh. Khusus untuk gerakan penutupan pada yoga ashtanga, terdapat gerakan relaksasi yang banyak sekali manfaatnya untuk tubuh anda. Jenis gerakan ini sangat baik untuk memberikan manfaat tubuh anda mulai dari melancarkan peredaran darah, memberikan ketenangan, dan masih banyak lagi. Jenis yoga ashtanga ini diketahui cukup populer di kalangan wanita, namun tidak menutup kemungkinan untuk pria pun melakukannya.

Baca Juga:

• Olahraga Tolak Peluru – Sejarah, Gaya, dan Tekniknya
• Macam Macam Gaya dalam Lempar Lembing
• Sejarah dan Teknik dalam Lempar Cakram
• Teknik Lari Jarak Pendek

Itulah tadi informasi mengenai jenis-jenis yoga dan penjelasannya untuk anda ketahui. Semoga dengan mengetahui berbagai jenis yoga ini, anda dapat lebih mudah menentukan jenis yoga manakah yang cocok untuk anda dalam mencapai tujuan anda. Semoga anda dapat lebih mudah mencapai tujuan anda tersebut dengan melakukan yoga. Jadi selamat mencoba yoga untuk kebutuhan anda. Namaste!